KABUPATEN TANGERANG,REDAKSI24.COM–Yayasan Padepokan Karang Tumaritis menyalurkan bantuan sembako kepada 250 pelaku UMKM di Kabupaten Tangerang. Bantuan tersebut merupakan bagian dari 4.200 paket sembako bagian dari program Pertamina Peduli yang merupakan bagian dari CSR PT. Pertamina. Selain sembako Yayasan Padepokan Karang Tumaritis juga memberikan berbagai multi vitamin untuk meningkatkan imun tubuh para pelaku UMKM.
“4.200 bantuan sembako dari pertamina ini merupakan bantuan tahap akhir dari PT Pertamina di tahun 2021,” ujar Ketua Yayasan Padepokan Karang Tumaritis Abraham Garuda Laksono, Minggu, (12/12/2021).
Abraham mengatakan dipilihnya para pelaku UMKM untuk mendapatkan bantuan sembako ini, karena para pelaku UMKM yang menjadi penopang perekonomian bangsa menjadi sektor yang sangat terdampak adanya pandemi COVID-19. Menurut pemuda yang akrab disapa Abe ini akibat adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat banyak pelaku UMKM yang gulung tikar.
BACA JUGA: Pelaku UMKM Diminta Tidak Menyerah karena Pandemi
“Kami berharap, melalui bantuan sembako yang diberikan ini bisa sedikit membantu para pelaku UMKM khususnya yang berada di Kabupaten Tangerang yang terdampak pandemi COVID-19,” harap Abe.
Anggota Komisi VI DPR RI, Ananta Wahana mengaku sangat mengapresiasi langkah sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) termasuk PT Pertamina melalui program Pertamina Pedulinya yang telah mendukung pemerintah dalam mengatasi dampak pandemi COVID-19. Menurut politisi Partai PDIP ini bantuan-bantuan yang diberikan baik berupa sembako, stimulus permodalan serta pelatihan kepada UMKM sangat membantu pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Indonesia.
BACA JUGA: Digitalisasi UMKM Dinilai Mendesak Diterapkan saat PPKM Darurat
“Sebagai mitra BUMN tentunya saya sebagai anggota Komisi VI DPR RI sangat mengapresiasi kepedulian dari sejumlah perusahan milik negara ini dalam rangka memulihkan perekonomian masyarakat,” jelas Ananta.
Ananta berharap komitmen dari BUMN untuk membantu masyarakat termauk kepada para pelaku UMKM ini tetap terjaga walaupun dalam masa pandemi COVID-19 in, BUMN juga turut terdampak.
Sementara itu kepada para pelaku UMKM, Ananta berharap untuk tidak berputus asa dan terus optimis dalam berusaha. Ananta meyakini jika terus berikhtiar dan bersungguh-sungguh dalam berusaha termasuk dengan memanfaatkan dunia digital maka kesempatan untuk bangkit dari keterpurukan semakin terbuka luas.
“Peluang mendapatkan bantuan dari BUMN untuk mengembangkan usaha para pelaku UMKM sangat luas. Insyaalah sebagai anggotaDPR RI saya siap memfasilitasinya,” pungkas Ananta.