KOTA TANGERANG, REDAKSI24.COM – Warga Kota Tangerang, Banten, yang terpapar virus COVID-19 varian Omicron bertambah satu. Total sampai dengan saat ini varian Omicron yang terkonfirmasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, menjadi lima warga.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan tracing atau pelacakan warga yang terpapar Omicron terus dilakukan, dari empat warga yang di tracing pihaknya kembali menemukan satu warga lainnya yang terpapar. Satu orang tersebut diketahui masih satu keluarga dari empat orang yang terkonfirmasi sebelumnya.
“Jadi dua (warga yang terkonfirmasi) memang perjalanan luar negeri (LN) dan tiga ini sudah lokal transmisinya. Itu sama halnya yang disampaikan rapat semalam, kita perlu waspada karena sudah banyak transmisi lokal,” ujarnya saat dihubungi, Jumat (21/1/2022).
Arief menjelaskan kelima warga tersebut dipastikannya memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) asal Kota Tangerang, namun ia tidak menjelaskan lebih lanjut terkait dengan wilayah domisili kelima warga yang terkonfirmasi Omicron itu.
BACA JUGA: Antisipasi Omicron, Dinkes Kota Tangerang Tiap Hari Skrining 300 Warga
“Masalah warga mana Omicron sudah banyak, COVID-19 sudah banyak dan COVID nggak kenal KTP, bisa kena (papar) siapa saja dan di mana saja, yang penting pemkot mendorong kewaspadaan masyarakat,” jelasnya.
Arief mengungkapkan pihaknya saat ini tengah melihat kondisi dan situasi dari lima warga yang terkonfirmasi itu. Bilamana satu wilayah dari lima warga itu ditemukan kasus konfirmasi yang terbilang banyak Pemkot Tangerang, akan menyiapkan skema penanganan seperti mikro lockdown.
“Jadi skenarionya sama dengan sebelumnya karena pemerintah sudah dua tahun menangani COVID-19. Tentu kesehatan jadi prioritas utama, termasuk RIT sudah dibuka 70 di sana dan 13 sedang dirawat diisolasi di RIT Jurumudi,” ungkapnya.
Semoga, tambah dia, COVID-19 tidak bertambah lagi. Saya imbau apabila masyarakat butuh isolasi, tempatnya kurang layak bisa hubungi Puskesmas terdekat untuk bisa dirawat di RIT. Makan dan minum akan diberikan pemkot,” katanya. (Candra/Aan).