Tip Agar Tetap Sehat Menyantap Daging Kurban, Ini Sarannya!

oleh -
Daging Kurban

SEBAGIAN orang mempunyai kekhawatiran ketika menyatap masakan berbahan dasar daging di di momen perayaan Idul Adha, padahal makahan khas hari raya kurban semisal gulai daging kambing, sapi, satai dan lainnya sangat disukai.

Namun kegamangan akan munculnya masalah kesehatan seperti tekanan darah, kolesterol buruk naik mendadak, hingga masalah pencernaan usai menyantap aneka sajian khas Idul Kurban itu jangan terlalu dirisaukan.

Agar masalah ini tak terjadi, sebaiknya cobalah perhatikan porsi Anda. Untuk sajian rendang daging misalnya, Nutrition & Wellness Consultan Nutrifood, Moch. Aldis R, punya tip.

Aldis menyarankan Anda mengurangi bumbunya. Hal serupa juga bisa Anda lakukan pada hidangan gulai yang biasanya menggunakan santan. Anda bisa tetap menyantap gulai dari porsi tak berlebihan dan mengurangi kuahnya.

BACA JUGA:Puan Maharani Ajak Masyarakat Saling Berbagi di Momen Idul Qurban

Seperti dilansir Gulf News, Spesialis Kedokteran Keluarga di  Canadian Hospital, Dubai, Dr Bobomurod Kelidyorov, mengingatkan agar jangan berlebihan mengonsumsi makanan kaya lemak dan protein yang bisa menyebabkan mual, muntah, dan diare karena mengganggu sistem pencernaan.

Kata dia, makanan berbahan daging yang dimasak dengan minyak dan rempah-rempah membutuhkan waktu delapan hingga 12 jam untuk dicerna. Menurutnya,  jangan mengonsumsi lebih dari 100 gram daging per sajian. Maksimal porsi daging Anda 200 gram antara dua waktu makan.

Dokter spesialis saraf dari RSCM, Amanda Tiksnadi menyarankan mereka yang tekanan darahnya berada di angka 200 sebaiknya lebih ketat membatasi asupan daging sapi. Menurutnya, ketimbang daging sapi, sebaiknya pilihlah ikan atau ayam karena kadar purinnya lebih rendah. Purin diketahui bisa menyebabkan asam urat naik tinggi dan menjadi faktor risiko tinggi stroke, penyakit jantung dan masalah ginjal.

Dia mengingatkan, Anda jangan kalap menyantap semua makanan yang tersaji di meja. Jika ingin mengambil banyak makanan, ambilah dalam porsi sedikit (bukan sepiring penuh).

Laman Time of India mencatat, makan secara berlebihan berisiko membuat Anda terkena gangguan pencernaan dan kembung.

Selain itu cobalah menambah lebih banyak sayuran dalam sajian daging Anda seperti lobak, dan wortel sebagai asupan kaya antioksidan yang dapat melindungi sel-sel Anda dari kerusakan oksidatif, kemudian juga memudahkan pencernaan karena kadungan serat dalam sayuran dan memperlambat memasak membantu mencerna daging dengan mudah.

Yang juga penting, pilih metode memasak yang sehat. Jika Anda menyiapkan hidangan sendiri, pilih untuk memanggang daging daripada menggorengnya. Tambahkan sedikit minyak zaitun dan panggang daging serta sayuran. Tak ada  salahnya juga menyantap yoghurt sebagai asupan probiotik dan tetaplah menjaga hidrasi Anda sepanjang hari. (Lia/Ant/Jaya)