KABUPATEN TANGERANG, REDAKSI24.COM – Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Banten meminta masyarakat waspada terhadap penyakit kemungkinan merebaknya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) saat musim hujan.
Tercatat jumlah kasus DBD di Kabupaten Tangerang pada Januari hingga Desember 2022 mencapai 1.322 kasus. Dari jumlah itu, sebanyak 7 orang meninggal dunia.
Kepala Bidang Pengendalian dan Penanganan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, Sumihar Sihaloho mengatakan, pihaknya akan terus menyosialisasikan penyakit yang berasal dari gigitan nyamuk Aedes Agepyti tersebut.
Sumihar menyebut, Gerakan Menguras dan Menutup tempat penampungan air, serta Mengubur barang bekas (3M) Plus merupakan cara ampuh untuk menekan angka penyebaran penyakit DBD.
BACA JUGA: Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang Klaim Lampaui Target 2022
“Masyarakat harus rutin untuk melaksanakan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3M plus,” kata Sumihar kepada wartawan, Selasa (3/1/2023).
Sumihar menyatakan akan ada pemantauan secara berkala oleh petugas Puskesmas pada masing-masing kecamatan agar kasus positif DBD dapat diatasi sesegera mungkin. Sehingga, angka penyebaran dapat diminimalisir.
“Peningkatan jumlah kasus DBD rutin dilaporkan rumah sakit dan setelah itu ditindaklanjuti bersama petugas Puskesmas beserta perangkat daerah dalam tatalaksana kasus positif DBD yang terlaporkan,” tandasnya.(Dery/Difa)
