KOTA TANGERANG, REDAKSI24.COM – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berharap Pondok Pesantren (Ponpes) dan tempat ibadah Masjid dapat menjadi mercusuar atau pusat perekonomian, agar perekonomian masyarakat sekitar Ponpes dan Masjid dapat meningkat.
“Supaya masjid, pesantren menjadi mercusuar ekonomi bagi lingkungan sekitar. Ini yang saya harapkan ke depan,” kata Erick saat mengunjungi Yayasan Al Fachriyah, di Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Banten, Minggu (19/12/2021).
Untuk mewujudkan hal tersebut, lanjut Erick, masyarakat harus produktif dan tidak pasif. “Kita jangan mengeluh dan harus bergerak. Kalau umatnya pasif tidak produktif, maka jadi kita seperti buih, bukan menjadi ombak besar,” ujarnya.
Erick yang juga menjadi Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah menjelaskan, Indonesia merupakan muslim terbesar di dunia, untuk itu Indonesia tidak hanya menjadi pasar bagi bangsa lain yang menguntungkan ekonominya.
BACA JUGA: Menteri BUMN Ingatkan Pihak Swasta Jangan Kongkalikong Dengan Orang Dalam BUMN
“Saat ini BUMN memiliki banyak program untuk menggerakkan perekonomian, saya berharap agar masyarakat memanfaatkan program-program tersebut,” katanya.
Menurut Erick, negara lain di Benua Amerika Selatan memproduksi makanan halal, maka dari itu Bangsa Indonesia harus menjadi bangsa yang produktif.
“Negara terbesar produksi makanan halal itu adalah Brazil, Argentina, Amerika, bukan kita. Jadi, harus introspeksi diri. Kita harus menjadi masyarakat produktif, bukan konsumtif,” ungkapnya.
Sementara itu, Pimpinan Yayasan Al Fachriyah, Habib Jindan bin Novel bin Salim bin Jindan menambahkan berjuang di jalan Allah SWT, harus saling bekerjasama antar umat. “Saling bantu di jalan Allah, SWT, kita harus selalu bersama-sama. Yang di panggung dan di belakang layar memiliki peran yang sama. Tentu yang di panggung itu harus dijadikan target. Target keikhlasan diuji, emosionalnya juga diuji,” pungkasnya. (Candra/ Aan).
