KOTA TANGERANG, REDAKSI24.COM – Aliansi mahasiswa di Kota Tangerang dan Tangerang Selatan menggelar aksi tolak rangkap jabatan di tubuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), di Jalan Raya Jenderal Sudirman, Depan Kampus Raharja, Senin (6/7/20).
Puluhan mahasiswa yang berasal dari Kampus Universitas Raharja, UNIS, UMT, STISIP Yupentek, dan Universitas Pamulang itu juga menuntut pemerintah pusat agar memecat Menteri BUMN RI Erick Thohir, yang diduga membuat kegaduhan di tubuh BUMN.
Sandi Marta Praja Humas Komite Mahasiswa Banten mengatakan, pihaknya telah melihat dan mengamati bergulirnya pemerintahan di Kementerian BUMN belakangan ini yang dirasa sungguh ironi dan sangat mengelus dada.
“Di bawah pimpinan Erick Thohir selaku Menteri BUMN banyak persoalan yang harus disikapi dengan serius. Kemudian jika coba mengacu pada kebijakan Erick Thohir dalam menjalankan kementerian BUMN, banyak pelanggaran yang mestinya tidak perlu diambil oleh Menteri BUMN tersebut seperti halnya yang saat ini lagi Krusial adalah dengan meminjamkan modal kepada PT. Garuda Indonesia,” ujar Sandi kepada Redaksi24.com di sela-sela aksi.
BACA JUGA: Mahasiswa Berharap Tak Ada Perpecahan Pasca Pemilu 2019
Ia melanjutkan, mahasiswa juga tidak menutup mata dengan terjadinya skandal Hakim kasus Jiwasraya yang juga diangkat sebagai Komisaris.
“juga dan lebih parahnya lagi terdapat 564 orang pejabat yang rangkap jabatan di BUMN. Rangkap Jabatan ini cenderung akan berpotensi KKN karena perilaku menguntungkan sesama kementerian dalam sinergis program. Bahkan gilanya kini ada hakim yang juga diangkat komisaris, tidak hanya kepolisian,” tutur Sandi.
Ia menambahkan, menyikapi hal tersebut, pihaknya selaku Mahasiswa dan mewakili seluruh masyarakat merasa kecewa atas sikap dan kebijakan Erick Thohir, yang secara tidak Langsung telah menghidupkan kembali Neo Orde Baru serta Neo Liberalisme yang sarat dengan KKN (Korupsi Kolusi Nepotisme).
“Pokoknya dengan apapun alasannya, kami Generasi hari ini tidak ingin kembali ke zaman itu. Karena itu kami menolak dengan tegas rangkap jabatan di tubuh BUMN, stop kegaduhan BUMN, dan pecat segera Erick Thohir,” pungkas Sandi. (Haris/Aan)
