KABUPATEN TANGERANG,REDAKSI24.COM– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang menganggarkan biaya makan dan minum rapat nya dengan nominal yang fantastis yaitu sebesar 6,7 Miliar per tahunnya. Padahal saat ini kondisi keuangan daerah dan perekonomian masyarakat tengah merosot dan prihatin akibat adanya pandemi COVID-19 yang saat ini masih terjadi.
Penganggaran tersebut tertera jelas pada laman Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (Sirup) Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
BACA JUGA: Waduh, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Diusir Saat Gelar Sidak ke PT. SMS Steel
Dari sistem tersebut diketahui bahwa pengadaan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pemerintah Kabupaten Tangerang tahun anggaran 2022 ini digunakan untuk makanan dan minuman rapat yang dipecah menjadi 13 paket dengan nilai bervariasi mulai dari Rp. 6,5 juta hingga Rp. 2,5 M.
Saat dikonfirmasi tentang hal tersebut Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang Uyung Mulyardi membenarkan bahwa biaya fantastis dari pengadaan makanan dan minuman untuk rapat tersebut sudah direncanakan berdasarkan jumlah kegiatan yang disusun.
Namun ketika ditanya lebih lanjut terkait rincian dari anggaran tersebut dirinya masih enggan berbicara banyak. Sebab katanya, dirinya masih harus mempelajari hal itu.
“Kalau informasi dari Sirup barangkali itu sesuai dengan apa yang ada di dalam rencana. Fantastisnya itu mungkin sudah direncanakan berdasarkan jumlah kegiatan yang disusun, mungkin ada berapa kali (kegiatan). Jadi sudah disesuaikan dengan rencana yang akan kita lakukan,” katanya ketika dikonfirmasi awak media.(Hendra)