Gaya Hidup Digital Bakal Terus Berlanjut Meski Pandemi Berakhir

oleh -
Gaya Hidup Digital era digitalisasi Terus Berlanjut Pandemi Berakhir digital channel trend digital telkomsel
Ilustrasi Era Digitalisasi - General Manager Corporate, Prepaid and Postpaid Brand & Communications Telkomsel, Himawan Prasetyo dalam diskusi daring Marketeers iClub (MKT iClub), Sabtu (31/7/2021) mengatakan Penggunaan (teknologi) digital semakin membuat (aktivitas) lebih efisien, efektif, nyaman, cepat, dan aman.

JAKARTA, REDAKSI24.COM – Gaya hidup serba digital akan terus menjadi trend walau pandemi sudah bisa dikontrol dengan baik dan berakhir. Trendnya diharapkan semakin naik untuk menggunakan digital channel pada era digital lifestyle.

Penilaian itu disampaikan General Manager Corporate, Prepaid and Postpaid Brand & Communications Telkomsel, Himawan Prasetyo dalam diskusi daring Marketeers iClub (MKT iClub), Sabtu (31/7/2021).

“Penggunaan (teknologi) digital tentu diharapkan semakin membuat (aktivitas) lebih efisien, efektif, nyaman, cepat, dan aman,” kata Himawan.

Lebih lanjut, Himawan dalam pemaparannya menyatakan, kampanye “#DiRumahTerusMaju” yang digemakan Telkomsel pada awal-awal pandemi mengusung kepedulian terhadap sesama, dimana sekalipun masyarakat beraktivitas dari rumah, namun tetap bisa tetap maksimal dan produktif.

Hal itu berkaitan dengan keadaan yang sangat berubah, terutama yang dirasakan di sektor operasional di berbagai bentuk usaha, dimana akses (accessibility), keterjangkauan (affordability), dan mobilitas (mobility) menjadi tiga kunci dalam penyediaan produk usaha.

BACA JUGA: Penerapan Digitalisasi Dibutuhkan Selama Pandemi COVID-19

“Pada awal pandemi, kami telah memprediksi akan ada perubahan habit customer, sehingga muncul kampanye #DiRumahTerusMaju, yang diharapkan masyarakat tetap produktif, sehat, bisa belajar, terhibur, dan melakukan hal-hal penting lainnya di rumah, karena harus berada di rumah,” kata Himawan.

“Bulan April 2020 dimulai PSBB, dan kita sama-sama belum tahu seberapa bisa kita menghadapi pandemi dan seberapa cepat bisa terselesaikan. Akhirnya semua mulai beralih untuk being digital, dan ini bukan hal yang mudah dan cepat untuk diubah” ujarnya menambahkan.

Himawan mengatakan, sebelum COVID-19 varian Delta muncul, Indonesia sebenarnya telah siap untuk move on atau bergerak maju. “Terlebih, banyak orang yang sudah melakukan vaksinasi, masyarakat merasa lebih aman dan siap melanjutkan kehidupan dan aktivitas seperti biasa,” kata dia.

“Sayangnya, outbreak menjadi lebih parah. Berdampak di beberapa sektor di negara dan masyarakat, terutama mobilitas yang terbatas juga berdampak pada sektor ekonomi,” imbuhnya.

Himawan mengatakan, Telkomsel terus berupaya untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat melalui tiga kunci utama penyediaan produk usaha yang sudah disinggung sebelumnya.

Pada sisi aksesibilitas, Telkomsel menyediakan layanan CSR untuk kesehatan, program Peduli Sesama untuk berbagi pulsa dan kuota, serta program Peduli Belajar untuk kuota ketengan belajar.

Selanjutnya di sisi keterjangkauan, Telkomsel menghadirkan sejumlah paket internet seperti Paket Darurat, Kuota Ketengan Utama dan Unlimited, Paket Nonton, hingga Kejutan LinkAja.

Sementara di mobilitas, terdapat sejumlah program yang bisa dipilih seperti Kuota Keluarga, OMG! Nonton, Free Access Olimpiade Tokyo 2020, hingga Flash Sale E-commerce.(Ant/Difa)