KABUPATEN TANGERANG,REDAKSI24.COM–Ulama Karismatik Banten, Abuya Uci Thurtusi dikabarkan meninggal dunia di kediamanya di Kampung Cilongok, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Selasa (6/4/2021) pagi.
Wafatnya pengasuh pondok pesantren (Ponpes) Al Istiqlalilyah ini dibenarkan Camat Pasar Kemis Chaidir. Menurut Chaidir saat ini pun dirinya sedang diperjalanan menuju rumah Abuya Uci Thurtusi untuk menghadiri takziah.
“Iya benar. Saya sedang didalam perjalan kang menuju rumah Abuya Uci Thurtusi,” singkatnya.
Meninnggalnya ulama besar di Banten ini tentunya mengagetkan banyak jammaahnya, mengingat sehari sebeumnya, Abuya Uci terlihat sehat saat memimpin penutupan pengajian rutin menjelang datangnya bulan Ramadan.
Sosok Abuya Uci Thurtusi
Kepopulerannya di Banten setara dengan tokoh dan ulama lain yang ada di Indonesia seperti Habib Lutfi bin Yahya dan Abuya Muhtadi. Abuya Uci Thurtusi adalah salah satu ulama di Indonesia yang berasal dari sebuah kampung di Kabupaten Tangerang yaitu Kampung Cilongok, Pasar Kemis.
Ceramahnya yang konsisten menggunakan bahasa sunda menjadikan tokoh ini semakin dicintai oleh berbagai kalangan. Selain mudah dipahami, ceramah dengan bahasa sunda dinilai masyarakat banten memberikan ruh tersendiri saat disimak.
Abuya Uci adalah putra dari Alm Abuya Dimyathi Cilongok, seorang kiai yang sangat disegani oleh masyarakat Banten. Sehari-hari, Abuya Dimyathi Cilongok mengajar ngaji kepada para santri-santrinya. Abuya Dimyati pun rutin melaksanakan pengajian mingguan untuk masyarakat di luar pesantren Cilongok.
Nama Abuya Uci juga sudah terkenal hingga ke luar pulau Jawa hingga ke manca negara . Ketika menyelenggarakan pengajian mingguan di Pesantren Cilongok, kerap didatangi ulama atau tokoh dari negara-negara di dunia sebut saja tokoh Mesir, Yaman, Arab Saudi, India, Irak, Maroko pernah hadir di pengajian Abuya Uci.
Kharisma Abuya Uci mampu membius spiritual umat Muslim. Kecintaan mereka kepada sahabat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini dibuktikan dari kehadiran jutaan masyarakat saat Peringatan Maulid Nabi dan Haul Tuan Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani yang digelar secara rutin oleh Pesantren Cilongok.
BACA JUGA: Pemkab Tangerang Akan Kerahkan 1000 Personel Gabungan Amankan Acara Haul di Ponpes Abah Uci
Jutaan jamaah dari berbagai daerah datang ke Cilongok untuk mengikuti pengajian dan sowan kepada Abuya Uci. Bahkan keberadaan pegajian Katanya, acara yang memberikan berkah tersendiri bagi warga Tangerang ini digelar satu tahun sekali dan selalu membludak serta membanjiri satu kampung Cilongok.
BACA JUGA: Haul di Ponpes Abah Uci Akan Dihadiri 1500 Orang, Pemkab Tangerang Siapkan Tes Rapid
Kampung Cilongok terlihat seperti lautan manusia. Bahkan, para jamaah tiba di lokasi pengajian sebelum acara itu dimulai. Tak hanya saat haul, acara pengajian mingguan pun membawa berkah bagi para pedagang, di bahu sepanjang jalan dan lapangan sekitaran pesantren. Para pedagang ikut meramaikan pengajian.
Mereka menjajakan berbagai aneka makanan, baju muslim, makanan tradisional lokal, akik, sarana ibadah, minyak wangi, dan masih sangat banyak para pedagang lainnya. (Hendra)